Bulan filariasis

Kaki gajah, bulan oktober ini adalah bulan pengobatan masssal kaki gajah atau filariasi.

Kaki gajah adalah penyakit menahun yang di disebabkan oleh infeksi cacing filaria yang ditularkan melalui berbagai jenis nyamuk.

Nyamuk yang menularkan biasanya hidup di persawahan, got dan tempat pembiakan nyamuk lainnya.

Sebelumnya kota padang sudah pernah tiga tahun berturut-turut memakan obat kaki gajah.

Khususnya di padang timur telah pernah dilakukan sampling terhadap anak SD ternyata ditemukan mikrofilaria positif.

Hal ini tentu saja membuat kita terkejut. Alhamdulillah mikrofilarianya ditemukan dini sehingga masih bisa diterapi.

Jika tidak bahkan sampai kaki sudah membesar maka hal ini sulit untuk diperbaiki.

Oleh karena itu Selama bulan oktober warga kota padang akan memakan obat kaki gajah.

Mencegah lebih baik, jangan sampai kita menyesal karena terlambat.

Mari minum obat kaki gajah

Puskesmas Andalas tanamkan kepedulian membasmi jentik sejak didni melalui pembentukan serdadu jentik

Puskesmas andalas dengan wilayah kerja padang timur masih endemis demam berdarah. Berbagai upaya sudah dilakukan oleh puskesmas andalas.

Yang tetap menjadi masalah adalah masih rendahnya angka bebas jentik di wilayah kerja puskesmas andalas.

Tidak adanya jentik menjadi prioritas penanganan demam beradarah. Jentik yang ditemukan di vas bunga, dispenser, barang2 bekas, masih menjadi masalah yang sulit diatasi.

Menteri kesehatan sudah memberikan himbauan dan arahan untuk adanya minimal satu orang ditiap rumah untuk melakukan pemeriksaaan jentik berkala. Namun hal ini belum berjalan optimal.

Oleh karena itu kita berusaha memikirkan inovasi dengan pembentukan kelompok anak sekolah yang bertugas membasmi jentik berkala sekali sebulan kerumah warga.

Kelompok anak sekolah dasar menjadi pilihan mengingat anak sekolah dasar memiliki karakter yang jujur dan punya semangat untuk berbuat. Dengan dipilihnya anak sekolah dasar ini diharapkan ANGKA BEBAS JENTIK DI wilayah kerja puskesmas Andalas bisa meningkat.

Kelompok anak sekolah dasar pembasmi jentik ini diberi nama serdadu jentik. Serdadu jentik melakukan pemeriksaan di rumah warga di lingkungan sekolahnya satu kali sebulan.

Rumah yang pada pemeriksaan di dapati jentik akan diberikan bendera hitam dan di tuliskan pada stiker pemantauan jentik.

Hal ini diharapkan memberikan efek jera kepada penghuni rumah dan kedepannya lebih peduli dengan pembasmian jentik dirumah serta lingkungannya.